Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

Perlawanan Karl Marx terhadap Kapitalisme

Judul: Pemikiran Karl Marx Penulis: Franz Magnis-Suseno Penerbit: Gramedia Cetakan: x, 2016 Tebal: xvi+292 halaman ISBN: 978-602-03-3141-6 Peresensi: Moh. Tamimi* Pertarungan gagasan antara kapitalisme dan sosialisme selalu menarik dibicarakan. Walaupun, konon, sosialisme telah terkubur gerakannya seiring runtuhnya Uni Soviet. Di Indonesia sendiri, sosialisme yang sudah mempunyai kaitan erat dengan komunis, sudah menjadi semacam phobia seiring kerusuhan yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia atau lebih dikenal dengan peristiwa G30S-PKI, walaupun sampai saat ini masih kontroversial siapa dalang kerusuhan tersebut. Sejauh ini, siapa yang tidak tahu terhadap Karl Marx, kecuali orang-orang yang tidak pernah terjun ke dunia akademisi. Gagasan-gagasan Karl Marx sudah menyebar ke seluruh dunia, terlepas diterapkan atau tidak. Buku yang ditulis oleh Franz Magnis Suseno ini, menggambarkan secara garis besar mengenai pemikiran sosialisme Karl Marx dan kritik Karl Marx terh...

Cinta Sang Nabi

Judul: Sang Nabi Penulis: Kahlil Gibran Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia Cetakan: I, 2016 Tebal: v+142 halaman ISBN: 978-602-424-083-7 Peresensi: Moh. Tamimi* Nama Kahlil Gibran tidaklah asing di telinga rakyat Indonesia. Penyair kelahiran Libanon tersebut telah masyhur ke segenap penjuru dunia. Karya-karyanya yang bertemakan cinta kerap kali mampu menyentuh inti jantung hati, walaupun penilaian ini sangatlah subjektif. Akan tetapi, tidak banyak yang menyangkal bahwa kata-kata Kahlil Gibran sungguh sangat mempesona. Terbukti, buah tangannya itu telah diterjemahkan ke berbagai bahasa besar di muka bumi ini, termasuk Bahasa Indonesia, dan banyak pula peminatnya, hal itu merupakan salah satu tanda bahwa syair-syair Gibran memiliki kualitas yang baik. Berikut adalah beberapa bait untaian kata Kahlil Gibran yang tertulis dalam buku ini: Cinta tidak memberikan apa-apa, kecuali keseluruhan dirinya, utuh penuh, Pun tidak mengambil apa-apa, kecuali dirinya sendiri Cinta ti...

Ayat Anti Teroris

Katakanlah: "Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu." (Q.S. Ali-Imran: 26) Ris, tak ingatkah engkau akan firman itu? Hanya Tuhan, Ris, yang mempunyai kerajaan dan berhak memberi serta mengambil kepada yang Ia kehendaki. Ris, masih ingat kan, firman itu? Ah! Kamu kan pintar menyitir ayat suci, Ris. Aku sering bertanya, Ris. Kenapa engkau memaksa kami memberi kerajaan kami yang gemah ripah loh jinawi yang telah dianugerahkan Tuhan ini ke pangkuanmu? Ketika aku bertahan, engkau menebar serbuk api dari balik tirai hitam. Sok berkuasa atas kerajaan ini. Sok berkuasa memuliakan dirimu dan menghinakan diriku atas nama Tuhan. Aku masih terus bertanya. Kenapa Ris? Sesungguhnya tela...